Optimis Tembus Final, Tim Meliwis Putih Unigoro Mengudara di KRTI 2025
Optimis Tembus Final, Tim Meliwis Putih Unigoro Mengudara di KRTI 2025

Keterangan Gambar : Tim Meliwis Putih Unigoro bersiap menerbangkan pesawatnya untuk tampil di divisi racing plane, Selasa (30/9/25).


BOJONEGORO – Tim Meliwis Putih Universitas Bojonegoro (Unigoro) resmi mengudara di ajang Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2025, 29 dan 30 September 2025. KRTI merupakan ajang dirgantara bergengsi yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) RI. Sejak 2019, tim dirgantara besutan prodi teknik industri Unigoro tidak pernah absen tampil di event KRTI.


Pembina Tim Meliwis Putih Unigoro, Faishal Ashari, S.Pd., MT., menerangkan, tahun ini tim besutannya akan bertanding di dua divisi. Yakni racing plane (RP) dan technology development (TD). Di kelas RP, tim akan diberi kesempatan dua kali untuk menerbangkan pesawat dengan jarak 200 meter. Penilaiannya berdasarkan best on track. Sedangkan di kelas TD, Tim Meliwis Putih memresentasikan inovasi green manufacture wingspan pesawat yang terbuat dari serat tanaman lidah mertua atau Sansevieria. “Tahapan seleksinya diawali dari seleksi proposal dan validasi. Alhamdulillah Tim Meliwis Putih Unigoro lolos di tahapan tersebut. Lanjut di seleksi wilayah yang diselenggarakan daring via Zoom. Tim TD memresentasikan karyanya, lalu tim RP menerbangkan pesawatnya dan disaksikan langsung oleh dewan juri via Zoom. Kami diberi kesempatan terbang dua kali,” terangnya, Selasa (30/9/25).

Faishal melanjutkan, ada banyak tahapan yang harus dilalui Tim Meliwis Putih Unigoro agar bisa tampil di babak final KRTI 2025. Rencananya, final KRTI tahun ini akan dilaksanakan di Universitas Andalas, Padang. Dia optimistis, timnya bakal melaju di babak final. “Saat penerbangan hari pertama berlangsung lancar. Begitu pula di hari kedua alhamdulillah lancar, meskipun ada crash saat landing. Mudah-mudahan mendapat nilai terbaik dan bisa tampil di KRTI nasional,” pungkasnya. (din)



Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)